Newest Post
// Posted by :ayun meliana
// On :Senin, 02 Februari 2015
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN PERPUSTAKAAN
Dalam bahasa Indonesia istilah “perpustakaan” dibentuk
dari kata dasar pustaka ditambah awalan “per” dan akhiran ”an”. Menurut Kamus
Umum Bahasa Indonesia perpustakaan diartikan sebagai “kumpulan buku-buku”.
Dalam bahasa Inggris disebut “library yang berarti perpustakaan. Dalam bahasa
Arab disebut “al-Maktabah” yang berarti tempat menyimpan buku-buku. Sedangkan
menurut istilah “Perpustakaan merupakan kumpulan bahan tercetak dan non
tercetak dan atau sumber informasi dalam komputer yang tersusun secara
sistematis untuk kepentingan pemakai.
Menurut Sutarno NS, “Perpustakaan adalah suatu ruangan,
bagian dari gedung/bangunan, atau gedung itu sendiri, yang berisi buku-buku
koleksi, yang disusun dan diatur sedemekian rupa sehingga mudah dicari dan
dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan untuk pembaca. Adjat Sakri
menjelaskan, bahwa perpustakaan adalah lembaga yang menghimpun pustaka dan
menyediakan sarana bagi orang untuk memanfaatkan koleksi pustaka tersebut. C.
Larasati Milburga, dkk mendefinisikan bahwa perpustakaan adalah suatu unit
kerja yang berupa tempat menyimpan koleksi bahan pustaka yang diatur secara
sistematis dengan cara tertentu untuk digunakan secara berkesinambungan oleh
pemakainya sebagai sumber informasi.
Ada beberapa ciri perpustakaan yang dapat kita rinci
sebagai berikut :
1.
Perpustakaan
itu merupakan suatu unit kerja
Adanya perpustakaan tidak berdiri sendiri, tetapi
merupakan unit kerja dari suatu badan atau lembaga tertentu. Sebagai contoh
perpustakaan IKIP Malang merupakan unit kerja IKIP Malang, Perpustakaan SMP 1
Sumenep merupakan unit kerja SMP 1 Sumenep, perpustakaan SMEA merupakan unit
kerja SMEA, begitu pula perpustakaan BKKBN merupakan unit kerja BKKBN.
2.
Perpustakaan
mengelola sejumlah bahan pustaka
Di perpustakaan di sediakan sejumlah bahan pustaka. Bahan
pustaka hanya berupa buku-buku, tetapi juga bukan berupa buku (non book
material) seperti majalah,surat kabar, brosur,micro film, peta, globe, gambar-gambar.
Jumlah bahan pustaka ini tergantung pada kebutuhannya yang didasarkan kepada
jumlah pemakaiannya. Semakin besar jumlah pemakaiannya maka bahan pustaka yang
tersedia harus semakin banyak. Bahan-bahan pustaka tersebut tidak hanya disusun
dan disimpan, tetapi dikelola dengan sebaik-baiknya menurut aturan tertentu
seperti diinventarisasi, diklasifikasikan menurut sistem klasifikasi tertentu,
di buatkan kartu katalog, dilengkapi dengan lidah buku, label buku, kantong
buku, kartu buku, sehingga siap dipinjamkan kepada siapa saja yang ingin
meminjamnya, khususnya anggota perpustakaan.
3.
Perpustakaan
Harus digunakan oleh pemakaian
Tujuan pengelolaan atau pengaturan bahan-bahan pustaka
tidak lain adalah agar dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh pemakaiannya.
Lebih jauh lagi adalah bagaimana agar dengan pengaturan tersebut dapat
membangkitkan minat setiap pemakaian untuk selalu mengunjungi perpustakaan.
Dengan demikian, perpustakaan tersebut akan selalu digunakan oleh pemakian atau
oleh anggotanya. Pemakian perpustakaan tersebut tergantung atau sesuai dengan
unit kerjanya. Misalnya perpustakaan sekolah, maka pemakaiannya adalah
murid-murid, guru dan anggota lainnya, perpustakaan perguruan tinggi, maka
pemakaiannya adalah segenap anggota civitas akademika, dan untuk perpustakaan
kantor, maka pemakaiannya adlah segenap pegawaai kantor yang bersangkutan.
4.
Perpustakaan
sebagai sumber informasi
Perpustakaan tidak hanya sebagai tumpukkan buku tanpa ada
gunanya, tetapi secara prinsip, perpustakaan harus dapat dijadikan atau
berfungsi sebagai sumber informasi bagi setiap yang membutuhkannya. Dengan kata
lain, tumbukan buku yang dikelola dengan baik itu baru dapat memberikan
informasi bagi setiap memerlukannya. Sudah barang tentu tingkat kemampuan
memberikan informasi tersebut tergantung kepada keadaan bahan pustaka yang
tersedia serta keahlian pustakawannya.
Dari beberapa pengertian di atas dapat ditarik suatu
kesimpulan pengertian perpustakaan sesecara umum adalah suatu unit kerja yang
berupa tempat mengumpulkan, menyimpan dan memelihara koleksi pustaka baik
buku-buku ataupun bacaan lainnya yang diatur, diorganisasikan dan
diadministrasikan dengan cara tertentu untuk memberi kemudahan dan digunakan
secara kontinu oleh pemakainya sebagai informasi.
B.
FUNGSI PERPUSTAKAAN
Perpustakaan
sekolah merupakan bagian penting dari program penyelengaraan pendidikan tingkat
sekolah yang memiliki fungsi untuk mendukung penyelenggaraan perpustakaan
sekolah. Menurut Yusuf (2005:4) perpustakaan sekolah memiliki fungsi umum yaitu
:
- Fungsi Edukatif yaitu secara keseluruhan segala
fasilitas, sarana dan prasarana perpustakaan sekolah, terutama koleksi
dapat membantu murid dalam proses
belajar. Di dalam perpustakaan sekolah disediakan buku-buku baik buku-buku
fiksi maupun non fiksi. Adanya buku-buku tersebut dapat membiasakan
murid-murid belajar mandiri tanpa bimbingan guru, baik secara individual
maupun berkelompok.
- Fungsi Informatif dari perpustakaan sekolah adalah
mengupayakan penyediaan koleksi yang bersifat memberi tahu akan hal-hal
yang berhubungan dengan kepentingan guru dan murid.
- Fungsi tanggung jawab administratif fungsi ini
tanpak pada kegiatan sehari-hari di perpustakaan sekolah dimana setiap ada
peminjaman dan pengembalian buku selalu dicatat oleh guru pustakawan.
- Fungsi Kreasi, bukan merupakan fungsi utama, namun
sangat penting kedudukannya dalam upaya peningkatan intelektual dan
inspirasi.
- Fungsi Riset, membuat koleksi yang ada di
perpustakaan sekolah menjadi bahan riset atau penelitian sederhana.
Kemudian,
secara umum fungsi dari perpustakaan adalah sebagai berikut :
- Fungsi informasi
perpustakaan
menyediakan berbagai informasi yang meliputi bahan cetak, terekam, maupun
koleksi lainnya agar pengguna dapat:
a.
Mengambil berbagai ide dan buku yang
ditulis oleh para ahli dan berbagai bidang ilmu.
b.
Menumbuhkan rasa percaya diri dalam
menyerap informasi dalam berbagai bidang serta mempunyai kesempatan untuk dapat
memilih informasi yang layak sesuai dengan kebutuhannnya.
c.
Memperoleh kesempatan untuk mendapatkan
berbagai informasi yang tersedia diperpustakaan
dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan.
d.
Memperoleh informasi yang tersedia di
perpustakaan untuk memecahkan masalah yang dihadapi didalam kehidupan
sehari-hari dimasyarakat.
- Fungsi pendidikan.
Perpustakaan
perpustakaan menyediakan berbagai informasi yang meliputi bahan cetak, terekam,
maupun koleksi lainnya sebagai sarana untuk meningkatkan mutu pendidikan dan
menerapkan tujuan pendidikan.melalui fungsi ini manfaat yang
diperoleh adalah:
a.
Agar pengguna perpustakaan mendapat
kesempatan untuk mendidik diri sendiri secara berkesinambungan.
b.
Untuk membangkitkan dan mengembangkan
minat yang telah di miliki pengguna yaitu dengan mempertingggi kreativitas dan
kegiatan intelektual.
c.
Mempertinggi sikap sosial dan
menciptakan masyarakat yang demokratis.
d.
Mempercepat penguasaan dalam bidang
pengetahuan dan teknologi baru.
- Fungsi kebudayaan.
Perpustakaan
menyediakan berbagai informasi yang meliputi bahan cetak,
terekam, maupun koleksi lainnya yang dapat
dimanfaatkan:
a.
Meningkatkan mutu kehidupan dengan
memanfaatkan erbagai informasi sebagai rekaman budaya bangsa untuk meningkatkan taraf hidup dan mutu
kehidupan manusia baik secara individu maupun secara kelompok.
b.
Meningkatkan minat terhadap kesenian dan
keindahan yang merupakan salah satu kebutuhan manusia terhadap cita rasa seni.
c.
Mendorong tumbuhnya kreativitas dalam
berkesenian.
d.
Mengembangkan sikap dan sifat hubungan
manusia yang positif serta menunjang kehidupan antar budaya secara harmonis
e.
Menumuhkan budaya baca dikalangan
pengguna sebagai bekal penguasaan.
- Fungsi rekreasi.
Perpustakaan
sebagai sarana untuk pemanfaatan waktu lenggang dengan bacaan yang bersifat
rekreatif dan hiburan yang positif dan menyediakan
informasi yang meliputi bahan tercetak, terekam maupun koleksi lainnya untuk:
a.
Menciptakan kehidupan yang seimbang
antara jasmani dan rohani.
b.
Mengembangkan minat rekreasi pengguna
melalui berbabgai bacaan dan pemanfaatan waktu senggang.
c.
Menunjang berbagai kegiatan kreatifitas
serta hiburan yang positif.
- Fungsi penelitian.
Sebagai penelitian perpustakaan menyediakan
berbagai informasi untuk menunjang kegiatan penelitian informasi yang disajikan
meliputi berbagai jenis dan bentuk informasi sesuai dengan kebutuhan lemabaga
- Fungsi deposit.
Sebagai fungsi deposit Perpustakaan berkewajiban menyimpan dan melestarikan semua
karya-karya, baik cetak maupun noncetak, yang diterbitkan
di wilayah indonesia.perpustakaan yang menjalankan fungsi
defosit secara nasional adalah perpustakaan nasional.